Sinjai Hadirkan Edukasi Kopi untuk Wisatawan
infowarkop.web.id, 11 Oktober 2025 — Kabupaten Sinjai kini punya cara baru untuk menikmati aroma kopi lokal. Melalui program Kampus Kopi Sinjai, para wisatawan dapat merasakan langsung pengalaman belajar dan berinteraksi dengan dunia kopi di kawasan Agro-Eduwisata Madaya Sinjai, Desa Arabika.
Kampus Kopi Sinjai resmi membuka kelas kopi untuk wisatawan sebagai bagian dari upaya mengembangkan ekowisata berbasis edukasi dan pemberdayaan masyarakat. Program ini lahir dari kolaborasi antara Madaya Sinjai, Pemerintah Desa Arabika, dan Dompet Dhuafa Sulsel, serta mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui PPK Ormawa Himanis Universitas Negeri Makassar (UNM).
Belajar Meracik Kopi di Kelas Barista Dasar
Kegiatan perdana bertajuk “Pengenalan Kopi dan Pelatihan Basic Barista” digelar di Aula Pitulimpoe, Kawasan Madaya Sinjai, Sabtu (11/10/2025). Acara ini menghadirkan Andi Erick Satriadi, barista profesional asal Bulukumba sekaligus pendiri Manalagi Coffee, sebagai mentor utama.
Dalam sesi pelatihan, para peserta diajak mengenal dasar-dasar meracik kopi, memahami cita rasa khas tiap varietas, hingga mempelajari filosofi di balik secangkir kopi yang berkualitas. Suasana kelas berlangsung santai, hangat, dan interaktif — dengan aroma kopi yang memenuhi ruangan.
“Kami ingin para peserta tidak hanya tahu cara membuat kopi, tetapi juga memahami nilai dan perjalanan panjang biji kopi dari petani hingga ke cangkir,” ujar Erick dalam sesi pelatihan.
Antusiasme Peserta dari Berbagai Daerah
Kelas kopi perdana ini diikuti oleh 20 peserta dari berbagai daerah, mulai dari Sinjai, Maros, Makassar, Barru, Enrekang, hingga Tana Toraja. Banyak di antaranya adalah pegiat muda dan pengusaha kedai kopi yang ingin memperdalam pengetahuan mereka langsung dari pelaku industri.
Selain sesi barista, Kampus Kopi Sinjai juga menyiapkan kelas pascapanen, yang akan dipandu oleh Ismail Alfaridzi, seorang Qualified Processor Kopi Sinjai berpengalaman di bidang fermentasi dan pengolahan biji kopi pascapanen.
Kelas lanjutan ini akan membekali peserta dengan pemahaman tentang rantai nilai kopi dari hulu hingga hilir, agar mereka mampu menilai kualitas dan menciptakan produk kopi yang lebih berdaya saing.
Menguatkan Sinergi dan Wisata Edukatif
Dalam sesi pembukaan, Ramly Usman, Local Leader Kawasan Madaya sekaligus pendamping petani kopi Dompet Dhuafa Sulsel, menyampaikan materi tentang pengenalan kopi, sejarah, dan karakteristik rasa. Ia juga menyoroti pentingnya peran petani dalam menjaga keberlanjutan ekosistem kopi lokal.
“Kopi bukan hanya soal rasa, tapi juga tentang kesejahteraan petani dan kebanggaan daerah. Ketika wisatawan datang dan belajar langsung, mereka ikut mendukung ekonomi lokal,” jelas Ramly.
Program Kampus Kopi Sinjai menjadi langkah strategis dalam memperkuat potensi wisata edukatif berbasis masyarakat. Melalui kegiatan ini, para pengunjung tidak hanya menikmati panorama alam Madaya, tetapi juga memperoleh wawasan baru tentang proses budidaya dan filosofi kopi.
Sinergi Akademisi, Petani, dan Komunitas
Kampus Kopi Sinjai merupakan bagian dari gerakan nasional pengembangan potensi lokal melalui pendidikan vokasional dan komunitas. Dengan menggandeng akademisi, komunitas petani, dan pelaku industri, program ini menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pengembangan ekonomi berbasis kopi.
“Kegiatan ini bukan sekadar pelatihan, tetapi juga ruang belajar bersama antara mahasiswa, petani, dan wisatawan. Harapannya, muncul generasi muda yang mencintai kopi dan mampu membawa nama Sinjai ke level nasional maupun internasional,” ujar Ismail Alfaridzi.
Mendorong Sinjai Sebagai Destinasi Kopi
Sinjai, yang dikenal sebagai salah satu penghasil kopi arabika unggulan di Sulawesi Selatan, kini semakin memperkuat posisinya sebagai daerah destinasi kopi edukatif. Melalui inisiatif Kampus Kopi, kawasan ini diharapkan bisa menjadi contoh sukses integrasi antara pendidikan, pariwisata, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Dengan semangat kolaborasi dan edukasi, Kampus Kopi Sinjai berkomitmen melahirkan lebih banyak pelaku muda kopi, pegiat wisata, dan wirausaha kreatif yang mampu mengangkat citra kopi Sinjai ke panggung yang lebih luas — dari Sulawesi untuk Indonesia, bahkan dunia. ☕
Cek juga artikel paling top dari platform beritabumi.web.id

