Harga Kopi Turun Tajam dari Level Tertinggi
infowarkop.web.id – Harga kopi global anjlok pada perdagangan Kamis (28/8/2025) setelah sebelumnya sempat menyentuh level tertinggi dalam 3,5 bulan terakhir. Penurunan ini dipicu oleh aksi likuidasi pasar dan kekhawatiran penurunan permintaan, setelah JM Smucker Co, pemilik merek kopi ternama seperti Folgers dan Café Bustelo, mengumumkan rencana kenaikan harga akibat tarif impor yang tinggi.
Harga Arabika dan Robusta Mengalami Tekanan
Kontrak kopi Arabika Desember di ICE New York turun $7,80 (2,02%) menjadi $377,50 per 100 pon. Sementara itu, kontrak Robusta November di ICE London juga turun $70 (1,29%) menjadi $5.370 per ton.
Sebelumnya, harga sempat menguat pada sesi awal perdagangan karena penurunan stok Arabika dan Robusta di pasar berjangka. Persediaan Arabika di ICE tercatat turun ke level terendah 1,25 tahun di 714.936 kantong, sementara stok Robusta juga turun ke level terendah satu bulan di 6.552 lot.
Kenaikan Harga Dipicu Cuaca di Brasil
Harga kopi sempat naik selama empat pekan berturut-turut akibat masalah cuaca di Brasil. Data Somar Meteorologia pada awal pekan melaporkan tidak ada hujan di wilayah penghasil kopi utama, Minas Gerais, selama sepekan terakhir.
Kondisi ini memicu kekhawatiran kerusakan tanaman akibat suhu beku, yang sebelumnya menjadi faktor pendorong lonjakan harga. Selain itu, pembeli menahan kontrak pembelian kopi Brasil karena beban tarif impor 50%, membuat stok kopi mentah di Amerika Serikat semakin terbatas.
Data Ekspor Brasil Menekan Harga
Kenaikan harga yang sempat terjadi dalam dua pekan terakhir juga didorong oleh laporan dari Brazil’s Trade Ministry pada 6 Agustus. Laporan tersebut menyebutkan bahwa ekspor kopi Brasil yang belum dipanggang turun 20,4% pada Juli 2025 menjadi 161.000 metrik ton (MT).
Laporan Cecafe pada Rabu juga mengonfirmasi penurunan ekspor kopi hijau Brasil sebesar 28% menjadi 2,4 juta kantong di bulan Juli, dengan penurunan signifikan pada kopi Arabika (21%) dan Robusta (49%). Total pengiriman kopi Brasil dari Januari hingga Juli juga turun 21% menjadi 22,2 juta kantong.
Progres Panen di Brasil dan Vietnam
Data dari Cooxupe Coffee Co-op, eksportir kopi terbesar Brasil, melaporkan bahwa panen kopi tahun 2025/2026 sudah mencapai 91,3% per 22 Agustus. Laporan Safras & Mercado pada Jumat menunjukkan progres lebih tinggi, dengan panen selesai 99% hingga 20 Agustus, mencakup 100% panen Robusta dan 98% panen Arabika.
Faktor Global yang Menekan Harga
Selain faktor domestik Brasil, laporan dari International Coffee Organization (ICO) pada awal Agustus menunjukkan bahwa ekspor kopi global pada Juni naik 7,3% menjadi 11,69 juta kantong. Kenaikan pasokan global ini menekan harga meskipun ekspor kumulatif Oktober–Juni turun tipis 0,2% menjadi 104,14 juta kantong.
Di sisi lain, produksi kopi Vietnam juga menjadi perhatian. Produksi tahun 2023/2024 turun 20% menjadi 1,47 juta metrik ton (MT) akibat kekeringan. Namun, ekspor kopi Robusta Vietnam dari Januari–Juli 2025 naik 6,9% menjadi 1,05 juta MT, mendorong ketersediaan pasokan global.
Outlook Pasar Kopi ke Depan
Menurut laporan USDA Foreign Agricultural Service (FAS) pada 25 Juni, produksi kopi global 2025/2026 diproyeksikan naik 2,5% menjadi 178,68 juta kantong. Produksi Arabika diperkirakan turun 1,7% menjadi 97,02 juta kantong, sedangkan produksi Robusta naik 7,9% menjadi 81,65 juta kantong.
Persediaan akhir juga diproyeksikan meningkat 4,9% menjadi 22,81 juta kantong, naik dari 21,75 juta kantong pada 2024/2025.
Analisa Teknis
Secara teknikal, support harga Arabika berada di $364 dengan support lanjutan di $337. Sementara resistance pertama berada di $399, dan berikutnya di $412.
Kesimpulan
Penurunan harga kopi pada perdagangan Kamis merupakan kombinasi dari aksi likuidasi, kekhawatiran penurunan permintaan, dan peningkatan pasokan global. Meski harga masih berpotensi mengalami fluktuasi, faktor cuaca di Brasil dan Vietnam serta kebijakan perdagangan internasional akan tetap menjadi penentu utama arah pasar kopi dalam beberapa bulan ke depan.
Cek juga artikel paling mantap di outfit.web.id
